Grand Theft Auto (GTA) The Trilogy – The Definitive Edition adalah sebuah kompilasi dan versi modifikasi dari seri game beken GTA. Tapi, banyak review game Grand Theft Auto The Trilogy – The Definitive Edition yang menunjukkan kekecewaan pada pembangun.
Bertahun-tahun para fans menunggu janji perilisan GTA 6, tapi yang keluar adalah GTA The Trilogy yang kualitasnya masih jauh dari harapan. Untuk lebih jelasnya, mari simak review game GTA Trilogy ini dari segi plot, gameplay, dan lainnya.
Plot Cerita
Game yang dibangun oleh Rockstar Games ini memberikan kisah dari tiga kota yang yang ada dalam game originalnya: GTA 3 (2001), GTA: Vice City (2002), dan GTA: San Andreas (2004).
Pertama, ada GTA 3 yang berlokasi di Liberty City. Di sini, pemain akan mengikuti cerita Claude yang dikhianati oleh pacarnya yang meninggal ketika pencurian.
Kedua ada Vice City yang menawarkan atmosfer tahun 1980-an dan mengusung kisah Tommy Vercetti yang baru saja keluar dari penjara dan mencoba membangun “kerajaannya” dengan bekerja sama dengan para organisasi kriminal.
Terakhir, San Andreas menceritakan Carl ‘CJ’ Johnson yang memiliki misi menyelamatkan keluarganya dan ‘mengontrol’ jalanan.
Gameplay GTA The Trilogy – The Definitive Edition
Pembangun berkata bahwa mereka ingin mempertahankan sensasi yang terasa dari game originalnya. Ya, hal ini memang terlihat dari segi permainan yang terlihat sangat mirip dengan seri sebelum-sebelumnya.
Hanya beberapa fitur yang terlihat perubahannya. Salah satunya adalah peta-peta yang diperbarui dengan beberapa navigasi yang lebih segar.
Selain itu, pembangun menambahkan checkpoints yang lebih pendek dan fitur autosave. Pada game sebelumnya, pemain harus merelakan waktu yang telah dihabiskan karena berjuang menuju checkpoint tapi malah kalah di detik-detik terakhir.
Sistem penembakan juga terdapat peningkatan. Fitur targeting lebih natural dan bisa membidik dengan lebih cepat, membuat GTA Trilogy terlihat cocok sebagai game menembak orang ketiga.
Namun, secara kasat mata memang terlihat seperti game yang sama: pertarungan yang canggung dan teknik tembak-menembak yang tidak jauh dari seri original.
Visual
Visual adalah aspek yang paling banyak terlihat perubahannya dalam game ini. Pembangun mengklaim bahwa mereka meningkatkan resolusi game sehingga karakter pemain, senjata, kendaraan, dan jalanan memiliki tekstur yang lebih detail.
Hal lain yang ditekankan oleh pembangun adalah perkembangan sistem pencahayaan dengan peningkatan kualitas bayangan dan refleksi movil. Selain itu, kata mereka, pemain juga bisa berekspektasi adanya pengembangan pada efek cuaca.
Namun, peningkatan visual ini benar-benar tergantung dari edisi dan platform permainan yang digunakan. Soalnya, banyak review game Grand Theft Auto The Trilogy – The Definitive Edition menyatakan pembangun benar-benar tidak konsisten pada visualnya.
Misalnya, pada edisi San Andreas dan Vice City, visualnya tampak cukup halus dengan pencahayaan yang oke. Namun, episode GTA 3 sangat berbanding terbalik. Terdapat banyak gangguan visual dan pencahayaan yang aneh. Apalagi, efek hujannya terlihat sangat kasar.
Begitu pula dengan konsol permainan yang digunakan. Di PS4, visual game terlihat baik, namun visual pada PC benar-benar tidak merefleksikan game yang berusia 17 tahun. Visual akan terlihat makin parah pada Nintendo Switch. Di konsol jenis ini, secara teknis permainannya memang bekerja, tapi game terlihat blur.
Audio dan Fitur Lainnya
Musik-musik dalam seri game GTA seringkali merefleksikan periode dan arena game berada. Namun, bagi pemain yang mencoba versi perilisan ulang GTA 3, Vice City, dan San Andreas beberapa tahun lalu, mungkin harus siap-siap kecewa.
Pasalnya, beberapa judul musik tidak muncul. Padahal, banyak gamers yang memfavoritkan judul-judul tertentu.
Selain dari segi audio, pembangun GTA Trilogy menyediakan berbagai bahasa dalam game ini, termasuk Spanyol, Inggris, Rusia, dan Jerman.
Ditarik Dari Peredaran
Melihat review game Grand Theft Auto The Trilogy – The Definitive Edition di atas, pembangun terlihat terburu-buru merilis game ini untuk menyesuaikan 20 tahun anniversary GTA.
Untuk para pemain baru, game ini mungkin terlihat baik-baik saja. Namun, kebanyakan para fans setia bakal kecewa berat. Pembangun memberikan fitur-fitur yang kurang matang mulai dari gameplay hingga visualnya. Banyak bug dan inkonsistensi pembangunan yang terjadi sepanjang game.
Maka tidak heran, game yang awalnya tersedia di segala konsol ini, termasuk PS5, PS4, dan Xbox Series X/S, ditarik kembali. Kemungkinan hal ini terjadi karena banyaknya kritikan yang diterima oleh pembangun.
Namun, Rockstar mengatakan bahwa game Grand Theft Auto The Trilogy – The Definitive Edition ditarik karena adanya file yang masuk tanpa sengaja dalam proses pembangunan. Jadi, mereka ingin menghapus file tersebut lebih dulu dan akan merilisnya lagi.
Melihat respon para gamers dan pembangun, sepertinya kita hanya bisa berharap bahwa ‘modifikasi’ dari game modifikasi seri original ini bisa rilis kembali tanpa ada bug yang mengganggu.
Leave a Reply